Apa itu pengusaha muda?
Makna entrepreunership adalah: seseorang dengan kemampuan memaksimalkan potensi
yang ada dalam diri dan lingkungan untuk diolah menjadi produk barang dan jasa yang bisa dijual, akhirnya mampu memuaskan masyarakat luas.
yang ada dalam diri dan lingkungan untuk diolah menjadi produk barang dan jasa yang bisa dijual, akhirnya mampu memuaskan masyarakat luas.
Sebelum istilah wirausaha sepopuler seperti sekarang ini, dulu sering kita dengar istilah wiraswasta. Kata “wiraswasta” berasal dari Wira yang berarti utama, gagah, berani, luhur, teladan atau pejuang. Swa berarti sendiri dan Sta berarti berdiri. Jadi wiraswasta (entrepreneur) berarti pejuang yang utama, gagah, luhur, berani dan layak menjadi teladan dalam bidang usaha dengan landasan berdiri diatas kaki sendiri.
Wirausaha merupakan orang-orang yang memiliki kemampuan melihat dan menangkap peluang bisnis, mengumpulkan sumberdaya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dan mengambil tindakan yang tepat dalam memastikan keberhasilan.
Sifat – Sifat Yang Harus Dimiliki Wirausaha
Untuk menjadi seorang wirausahawan yang sukses, diperlukan sifat – sifat sebagai berikut :
1. Terbuka pada pengalaman
2. Melihat sesuatu dengan cara pandang yang berbeda
3. Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
4. Memiliki rasa tepo seliro (toleransi yang tinggi)
5. Mampu menerima perbedaan
6. Independen dalam pertimbangan, pemikiran dan tindakan
7. Membutuhkan dan menerima otonomi
8. Percaya pada diri sendiri
9. Berani mengambil resiko
10. Tekun dan ulet
Wirausaha merupakan orang-orang yang memiliki kemampuan melihat dan menangkap peluang bisnis, mengumpulkan sumberdaya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dan mengambil tindakan yang tepat dalam memastikan keberhasilan.
Sifat – Sifat Yang Harus Dimiliki Wirausaha
Untuk menjadi seorang wirausahawan yang sukses, diperlukan sifat – sifat sebagai berikut :
1. Terbuka pada pengalaman
2. Melihat sesuatu dengan cara pandang yang berbeda
3. Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
4. Memiliki rasa tepo seliro (toleransi yang tinggi)
5. Mampu menerima perbedaan
6. Independen dalam pertimbangan, pemikiran dan tindakan
7. Membutuhkan dan menerima otonomi
8. Percaya pada diri sendiri
9. Berani mengambil resiko
10. Tekun dan ulet
Syarat – Syarat Wirausaha
Setiap wirausahawan pasti ingin sukses dalam menjalankan usahanya. Untuk itu seorang wirausahawan harus membekali dirinya dengan hal – hal sebagai berkut :
1. Memiliki sikap mental yang positif
2. Mampu berpikir kreatif
3. Rajin mencoba hal – hal yang baru ( inovatif )
4. Memiliki motivasi dan semangat juang yang tinggi
5. Mampu berkomunikasi
Definisi Kewirausahaan memang banyak dibuat oleh para ahli, tetapi mereka melihat dari perspektifnya masing-masing. Agar pengertian kewirausahaan dapat diterapkan sesuai dengan lingkungan negara kita, maka telah disepakati definisi sebagai berikut ini.
Kewirausahaan adalah kesatuasn terpadu dari semangat, nilai-nilai dan prinsip serta sikap, kuat, seni, dan tindakan nyata yang sangat perlu, tepat dan unggul dalam menangani dan mengembangkan perusahaan atau kegiatan lain yang mengarah pada pelayanan terbaik kepada langganan dan piahak-pihak lain yang berkepentingan termasuk masyarakat, bangsa dan negara.
Setiap wirausahawan pasti ingin sukses dalam menjalankan usahanya. Untuk itu seorang wirausahawan harus membekali dirinya dengan hal – hal sebagai berkut :
1. Memiliki sikap mental yang positif
2. Mampu berpikir kreatif
3. Rajin mencoba hal – hal yang baru ( inovatif )
4. Memiliki motivasi dan semangat juang yang tinggi
5. Mampu berkomunikasi
Definisi Kewirausahaan memang banyak dibuat oleh para ahli, tetapi mereka melihat dari perspektifnya masing-masing. Agar pengertian kewirausahaan dapat diterapkan sesuai dengan lingkungan negara kita, maka telah disepakati definisi sebagai berikut ini.
Kewirausahaan adalah kesatuasn terpadu dari semangat, nilai-nilai dan prinsip serta sikap, kuat, seni, dan tindakan nyata yang sangat perlu, tepat dan unggul dalam menangani dan mengembangkan perusahaan atau kegiatan lain yang mengarah pada pelayanan terbaik kepada langganan dan piahak-pihak lain yang berkepentingan termasuk masyarakat, bangsa dan negara.
CERITA SUKSES PENGUSAHA MUDA!
Hamzah sudah belajar berbisnis mulai usia dini pada waktu kelas 5 SD
dengan menjual beberapa macam permainan seperti kelereng, petasan,dan
berbagai macam permainan yang disukai anak-anak.
dengan menjual beberapa macam permainan seperti kelereng, petasan,dan
berbagai macam permainan yang disukai anak-anak.
Mulai beranjak dewasa padawaktu masuk jenjang SMA Hamzah mulai
berbisnis dalam bidang pulsa dan buku – buku dengan melobi pamannya yang
mempunyai Toko buku yang besar Hamzah mulai menjadi Distributor
Buku dengan diskon 30 % dari pamannya. Buku tersebut dijualkan kepada
adik kelas dan kakak kelasnya dengan diskon 10% sehingga dia meraup
keuntungan 20% setiap bukunya.
berbisnis dalam bidang pulsa dan buku – buku dengan melobi pamannya yang
mempunyai Toko buku yang besar Hamzah mulai menjadi Distributor
Buku dengan diskon 30 % dari pamannya. Buku tersebut dijualkan kepada
adik kelas dan kakak kelasnya dengan diskon 10% sehingga dia meraup
keuntungan 20% setiap bukunya.
Dari itu semua hamzah mengantongi Rp 950 ribu.
Uang jerih payah dari hasil penjualan pulsa dan keuntungan buku kemudian
ditabungnya. Sebagian dipakai untuk membuka konter pulsa dimana bagian
operasional diserahkan kepada teman SMP-nya sementara Hamzah hanya
menaruh modal saja. Sayangnya, bisnis itu tak berjalan lancar. Omzet
yang didapat sering kali dipakai tanpa sepengetahuan dan seizin Hamzah.
Voucher pulsapun juga sering dikonsumsi secara pribadi. Dengan kerugian
yang diteriman, Hamzah akhirnya memutuskan untuk menutup usaha yang
hanya berjalan selama kurang lebih 3 bulan itu.
ditabungnya. Sebagian dipakai untuk membuka konter pulsa dimana bagian
operasional diserahkan kepada teman SMP-nya sementara Hamzah hanya
menaruh modal saja. Sayangnya, bisnis itu tak berjalan lancar. Omzet
yang didapat sering kali dipakai tanpa sepengetahuan dan seizin Hamzah.
Voucher pulsapun juga sering dikonsumsi secara pribadi. Dengan kerugian
yang diteriman, Hamzah akhirnya memutuskan untuk menutup usaha yang
hanya berjalan selama kurang lebih 3 bulan itu.
Hamzah tidak putus asa
dan kembali lagi merenungi kesalahannya dan membaca biografi
pengusaha-pengusaha besar tak lama kemudian ia berjualan snack-snck roti
dan meraup keuntungan 5 jutaan dan setelah itu ia ketemu dengan mitra
bisnis yang menjual franchise bimbel seharga 175 juta tetapi hamzah
tidak punya uang sebesar itu kemudian di harus pinjam ayahnya yang
sebagai dosen tetapi ayahnya hanya meminjami uang 70 juta yang
semestinya untuk dibelikan mobil.
dan kembali lagi merenungi kesalahannya dan membaca biografi
pengusaha-pengusaha besar tak lama kemudian ia berjualan snack-snck roti
dan meraup keuntungan 5 jutaan dan setelah itu ia ketemu dengan mitra
bisnis yang menjual franchise bimbel seharga 175 juta tetapi hamzah
tidak punya uang sebesar itu kemudian di harus pinjam ayahnya yang
sebagai dosen tetapi ayahnya hanya meminjami uang 70 juta yang
semestinya untuk dibelikan mobil.
Hamzah melobi untuk membayar 75 juta
dulu sisanya yang 100 juta untuk dicicil.
dulu sisanya yang 100 juta untuk dicicil.
Di bisnis bimbel ini peruntungan Hamzah tiba. Seiring dengan lulusnya
Hamzah dari SMA, Hamzah sudah memegang 3 lisensi franchise, jumlah siswa
yang diatas 200 orang, omzet 360 juta per semester, dengan untung
bersih 180 juta per semester.
Hamzah dari SMA, Hamzah sudah memegang 3 lisensi franchise, jumlah siswa
yang diatas 200 orang, omzet 360 juta per semester, dengan untung
bersih 180 juta per semester.
Merasa bisnis bimbelnya sudah mulai stabil dan bisa didelegasikan. Hamzah melirik bisnis sofabed.
Sebuah perusahaan sofabed yang sudah jalan tiga bulan dia beli dan dia
kembangkan. Perkembangannya yang cukup pesat membuat Hamzah bisa
mengantongi omzet 160 juta perbulan.
Sebuah perusahaan sofabed yang sudah jalan tiga bulan dia beli dan dia
kembangkan. Perkembangannya yang cukup pesat membuat Hamzah bisa
mengantongi omzet 160 juta perbulan.
Dan itulah sedikit rangkuman Profil Biografi & Kisah Sukses Pengusaha Muda Hamzah Izzulhaq, dan dibawah ini akan dibeberkan 5 Tips Bisnis ala Hamzah Izzulhaq :
Pertama, memperbaiki hubungan dan kualitas komunitas atau
lingkungan kita. Lingkungan sangat berpengaruh besar dalam membentuk
karakter dan perkembangan jiwa kita. Misalnya, ketika kita melontarkan
hasrat untuk terjun ke dunia bisnis, maka tidak menutup kemungkinan
banyak yang akan bilang “ah, ngapain sih bisnis? nanti aja” “sok tua
loh! nikmati hidup aja dulu!”.
Nah, jika kita berteman dengan
orang-orang yang berpikiran pesimis seperti, ada kemungkinan kita tidak
akan maju. Untuk itu pilihlah lingkungan dan komunitas pergaulan yang
tepat.
Kedua, bagi Anda yang ingin memulai bisnis,
janganlah memulai dari nol! Maksudnya, kalau istilah tangga, ada tangga 1
sampai 5, maka kita mulailah di tangga yang ke 4 atau ke 5. Misalnya,
kita bisa meneruskan suatu usaha yang sudah dirintis oleh orang lain.
Ketiga,
Jangan NATO (No Action Talk Only). Ketika kita sudah punya banyak
teori, langkah selanjutnya yang paling penting kita lakukan adalah
ACTION, bertindak. Lakukan bisnis kita mulai sekarang, tidak ada kata
menunda, nanti saja, atau kalau saya sudah besar!
Keempat,
perbaiki hubungan kualitas kita dengan orang tua dan Tuhan. Hubungan
dengan orang tua harus tetap terjaga dengan baik dengan selalu meminta
pendapat dan nasehat tentang berbagai hal. Jangan mentang-mentang sudah
sukses, lalu kita lepas dari orang tua kita. Apalagi dengan Tuhan,
berdoa dan mohon petunjuk-Nya merupakan hal esensial lainnya yang harus
kita jalankan.
Kelima, ingat kepada orang lain. Selalu
tanamkan makna “the power of giving”, bersedekah, berbagi dengan orang
lain. Kekuatan memberi bukanlah isapan jempol belaka. Semakin banyak
Anda memberi, maka akan semakin banyak pula Anda menerima.
lingkungan kita. Lingkungan sangat berpengaruh besar dalam membentuk
karakter dan perkembangan jiwa kita. Misalnya, ketika kita melontarkan
hasrat untuk terjun ke dunia bisnis, maka tidak menutup kemungkinan
banyak yang akan bilang “ah, ngapain sih bisnis? nanti aja” “sok tua
loh! nikmati hidup aja dulu!”.
Nah, jika kita berteman dengan
orang-orang yang berpikiran pesimis seperti, ada kemungkinan kita tidak
akan maju. Untuk itu pilihlah lingkungan dan komunitas pergaulan yang
tepat.
Kedua, bagi Anda yang ingin memulai bisnis,
janganlah memulai dari nol! Maksudnya, kalau istilah tangga, ada tangga 1
sampai 5, maka kita mulailah di tangga yang ke 4 atau ke 5. Misalnya,
kita bisa meneruskan suatu usaha yang sudah dirintis oleh orang lain.
Ketiga,
Jangan NATO (No Action Talk Only). Ketika kita sudah punya banyak
teori, langkah selanjutnya yang paling penting kita lakukan adalah
ACTION, bertindak. Lakukan bisnis kita mulai sekarang, tidak ada kata
menunda, nanti saja, atau kalau saya sudah besar!
Keempat,
perbaiki hubungan kualitas kita dengan orang tua dan Tuhan. Hubungan
dengan orang tua harus tetap terjaga dengan baik dengan selalu meminta
pendapat dan nasehat tentang berbagai hal. Jangan mentang-mentang sudah
sukses, lalu kita lepas dari orang tua kita. Apalagi dengan Tuhan,
berdoa dan mohon petunjuk-Nya merupakan hal esensial lainnya yang harus
kita jalankan.
Kelima, ingat kepada orang lain. Selalu
tanamkan makna “the power of giving”, bersedekah, berbagi dengan orang
lain. Kekuatan memberi bukanlah isapan jempol belaka. Semakin banyak
Anda memberi, maka akan semakin banyak pula Anda menerima.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar